Mengenal Ikan Lele


lkan lele merupakan salah satu ikan budi daya yang digemari oleh masyarakat di lndonesia. Hal ini terlihat dari data statistik produksi yang menyatakan bahwa ikan lele dalam kurun waktu sepuluh tahun terakhir telah meningkat sebanyak 3760/o, yaitu menjadi 109.241 ton pada tahun 2007. lkan lele menempati urutan ketiga produksitertinggisetelah ikan mas dan ikan nila. Kemente,rian Perikanan dan Kelautan telah memprogramkan ikan lele menjadi salah satu unggulan ikan budi daya. Bahkan, pemerintah akan terus memacu peningkatan seluruh ikan budi daya menjadi 3500/o pada tahun 2014. Salah satunya ikan lele yang diharapkan mencapai angka produksi lebih dari 300.000 ton/tahun.

Sebagai salah satu ikan budi daya, permintaan benih lele terus meningkat, begitu pula dengan harganya. Sebagai gambaran, untuk produksi ikan lele konsumsi sebanyak 1 ton, diperlukan benih tebar sebanyak 6.000-8.000 ekor (1 kg ikan konsumsi, rata-rata 7 ekor). Peluang usaha budidaya ikan leleterbuka luas. Hal iniantara lain karena pembudidayaannya dapat dilakukan di berbagai perairan yang sumber airnya terbatas, seperti di daerah perkotaan pada pekarangan rumah yang relatif sempit.

Kepopuleran lele tak diragukan lagi. Selain mudah ditemui di mana-mana karena sudah banyak dibudidayakan oleh masyarakat, harganya pun relatif murah dibandingkan jenis ikan lainnya. Tingkat
kepopuleran lele juga dapat ditunjukkan oleh banyaknya warung-warung makan dari skala kecil sampai restoran kelas menengah yang menghidangkan masakan lele dengan berbagai gaya. Di )awa, misalnya, lele dimasak sebagai pecel lele dan mangut lele; di restoran padang, lele biasanya disajikansebagai lele goreng, lele bumbu kalio, dan lele bakar.




0 komentar:

Post a Comment